Selasa, 01 Februari 2022
Jenis Peralatan Pengangkut Pada Kapal dan Fungsinya. Kapal adalah alat transportasi laut yang kini sudah banyak digunakan. Bukan hanya untuk berlibur antar pulau, tapi juga sebagai kapal pengangkut barang. Pasalnya ada banyak jenis kapal yang disesuaikan dengan fungsinya. Kapal menjadi alat transportasi yang dikenal memiliki kapasitas muatan yang besar jika dibandingkan dengan kendaraan darat.
Mungkin Anda lebih mengenal kapal sebagai kendaraan laut yang besar dan biasa digunakan untuk mengantar penumpang melewati jalur laut. Padahal fungsi kapal bukan hanya terbatas pada itu saja tapi juga ada yang digunakan untuk patroli, melakukan pengeboran tengah laut, hingga pengangkut alat besar. Berbicara mengenai kapal pengangkut barang tentunya akan melewati proses bongkar muatan ketika sampai di pelabuhan. Saat itulah jenis peralatan pengangkut pada kapal diperlukan.
Apalagi sekarang banyak sekali perusahaan yang kirim barang menggunakan kontainer, tentu saja pemindahannya ke kapal pengangkut barang tidak bisa dilakukan dengan tangan kosong. Berikut beberapa alat pengangkut pada kapal yang perlu Anda tahu
Jenis alat bantu untuk memindahkan barang maupun kontainer ke kapal memang sudah semakin beragam. Sehingga proses pemindahan barang pun berlangsung lebih mudah terutama untuk ukuran sebesar kontainer. Penyediaan jenis peralatan pengangkut pada kapal ini biasanya disediakan oleh perusahaan pengelola hingga pemerintah. Jenis peralatannya pun beragam disesuaikan dengan berat angkutan.
Alat yang satu ini termasuk peralatan pengangkut pada kapal untuk menurunkan muatan. Selain itu HMC juga digunakan untuk bongkar muatan di pelabuhan baik itu dari dermaga ke laut maupun sebaliknya. Alat ini bisa digunakan di setiap pelabuhan sesuai dengan fungsinya. Dibandingkan dengan crane biasa Harbour Mobile Crane dirancang khusus memiliki kecepatan bongkar muat yang tinggi.
Peralatan pengangkut pada kapal pesiar selanjutnya adalah Reach Stacker. Alat ini merupakan peralatan pengangkut barang yang fleksibel dan sering dijumpai di pelabuhan kecil. Reach stacker difungsikan sebagai alat angkut kontainer dalam jarak dekat. Bahkan dapat pula digunakan untuk menyusun kontainer dalam berbagai posisi.
Fork lift atau FR merupakan alat angkut yang digunakan untuk menaik turunkan kontainer yang kapasitas maksimalnya sekitar 32 ton. Fork lift ini biasa disebut juga dengan truk garpu yang fungsinya memindahkan material dalam jarak yang terbatas dan ketinggian tertentu. Jika dilihat dari cara pengoperasian, fork lift dibagi menjadi dua jenis yaitu manual transmision dan automatic transmision. Untuk pengoperasian tentunya forklift automatic lebih mudah digunakan.
Alat pengangkut yang satu ini difungsikan sebagai derek untuk membongkar dan memuat peti kemas atau kontainer dari dermaga ke kapal ataupun sebaliknya. Gantry Crane memiliki empat kaki yang bergerak di atas rel. Untuk menggerakkannya Anda bisa menggunakan remote kontrol. Untuk pelabuhan yang cukup besar Gantry Crane sudah dioperasikan untuk bongkar muat peti kemas.
Alat-alat perlengkapan kapal yang pertama adalah jangkar kapal. Jangkar ini berfungsi sebagai penambat kapal yang akan diturunkan ke dasar laut saat kapal berhenti. Mulanya jangkar kapal dibuat dari karung yang diisi pasir atau timah sebagai pemberat. Kini mungkin Anda sering melihat jangkar kapal yang langsung terbuat dari besi atau bahan berat lainnya. Jangkar inilah yang memungkinkan kapal tidak berpindah tempat. Baik karena hembusan angin maupun arus air.
Untuk Anda yang bekerja di kelautan mungkin sudah tidak asing lagi dengan komponen yang satu ini. Perlengkapan kapal yang memang harus ada sebagai alat bantu angkat yang nantinya akan disambungkan dengan alat bantu lainnya seperti hook, thimble, dan sebagainya. Ada berbagai jenis wire rop sling yang disesuaikan dengan kebutuhan kapal. Untuk kapal pengangkut barang, benda ini sangat bisa diandalkan.
Saat Anda belajar mengenai materi perlengkapan kapal, maka yang pasti selalu ada adalah perlengkapan keselamatan. Perlengkapan tersebut meliputi berbagai komponen mengingat apapun bisa terjadi saat melaut. Saat berada di atas kapal peralatan yang harus ada diantaranya pelampung penolong, survival suit, juga sekoci penyelamat yang tidak hanya untuk penyelamatan tapi juga memimpin pesawat luput maut. Tidak lupa pula roket pelempar tali yang nantinya bisa digunakan sebagai alat dari kapal yang menolong dengan kapal yang ditolong.
Anda tentu tahu bukan bahwa laut adalah perairan luas yang terkadang terlihat tidak ada ujungnya. Untuk itu diperlukan alat yang bisa memandu nahkoda agar sampai di tujuan sebenarnya. Nah, alat yang biasa digunakan membantu dalam memberikan arah pada kapal itulah yang disebut alat navigasi. Bahkan alat tersebut juga berfungsi sebagai pendeteksi cuaca di daerah yang Anda lalui. Alat navigasi ini bisa berupa peta digital, gyro compas, satelit kapal, sound reception system, dan sebagainya.
Berbicara mengenai peralatan pengangkut pada kapal nyatanya Indonesia juga memiliki beragam jenis kapal pengangkut barang, di antaranya:
Kapal pengangkut barang yang pertama adalah Kapal Ro-ro. Kapal yang satu ini di desain khusus sebagai Kapal pengangkut mobil juga jenis kendaraan lainnya. Oleh karenanya kapal ro-ro dirancang dengan built-in yang landai. Dimana salah satu fungsinya adalah memudahkan bongkar muat kargo kendaraan di kapal tersebut.
Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan kapal pengangkut bernama kapal tanker. Kapal ini dikhususkan untuk membawa berbagai hasil bumi. Lebih khususnya yaitu untuk mengangkut zat cair dalam jumlah besar. Beberapa di antaranya adalah membawa gas alam, bahan kimia, juga minyak bumi. Oleh karena itu kapal tanker dipagari dengan sistem mutakhir untuk keselamatan para awak kapalnya.
Kini banyak perusahaan yang mengirim barang menggunakan kontainer. Pasalnya dengan sistem tersebut lebih irit biaya juga bisa langsung mengirim dalam jumlah banyak. Jika Anda berada di pelabuhan dan melihat kapal penuh dengan kontainer. Maka itulah yang disebut sebagai kapal kargo. Di mana kapal tersebut dikhususkan untuk angkut kontainer dengan sistem containerization. Sistem tersebut akan memudahkan bongkar muat kapal agar bisa cepat berlayar kembali.
Anda mungkin sedikit asing dengan istilah kapal tongkang. Bentuknya didesain agak landai dan digunakan sebagai Kapal pengangkut barang. Meski begitu banyak kapal tongkang yang tidak bisa berlayar sendiri. Oleh karenanya biasanya kapal ini ditarik dengan kapal tunda atau didorong menggunakan towboats.
Selain keempat kapal pengangkut di atas, masih ada kapal angkatan berat, kapal bulk carrier, dan kapal floating Production. Di mana setiap jenis kapal memiliki fungsi yang berbeda-beda. Sedangkan untuk peralatan kapal lainnya masih ada polyform, oil water separator, rantai baja, dan lain sebagainya.
Berbagai jenis peralatan pengangkut pada kapal di atas digunakan sesuai dengan kebutuhan pelabuhan. Pasalnya tidak semua kapal diberikan izin memuat begitu banyak barang. Apalagi jika ukuran kapal relatif kecil, tentunya akan ada pembatasan jumlah penumpang dan barang bawaan.
2024-10-23 13:25:08
2024-10-23 13:22:41
2024-09-18 22:04:48
2024-09-02 09:10:53
2024-08-15 13:14:43